Membahagiakan Orang-orang Terdekat Dengan Memanfaatkan Promo Dari Shopee Big Ramadhan Sale

“Wa, saya udah nggak ngajar lagi. Tapi saya masih mau minta tolong buat nitip si adek pada sore hari saat saya les private. Mohon maaf juga, saya kemungkinan nggak bisa gaji  Wa Ita sekitar tiga bulanan. Jadi, saya nitipnya minta tolong banget,” kata saya waktu itu kepada pengasuh si adek yang baru berumur tujuh bulan.

Ya, saat itu kondisi saya benar-benar kacau. Keluar dari pekerjaan saya sebagai guru di sekolah swasta karena diterima sebagai CPNS tapi belum mulai menerima SK CPNS. Otomatis saya menjadi pengangguran sementara. Tapi kok saya nitip anak?

Sore harinya pada hari-hari tertentu saya memiliki kelas private. Nah, pemasukan keuangan hanya mengandalkan dari uang les yang tentu saja sudah ada posnya untuk biaya kuliah S1 saya. Makanya dengan jujur saya mengatakan ke Wa Ita tentang keuangan saya agar beliau juga tidak gerundel saat saya minta tolong.

Lalu, apa jawaban beliau?
Alhamdulillah, beliau tersenyum dan membuat hati saya tenang. “Ummi De Hawa, nggak usah mikirin uang buat bayar Wa Ita. Yang penting kalau mau nitip De Hawa, bawa aja ke sini. Apalagi kalau mau kuliah, taruh aja si dedek. Jangan sungkan,” begitu jawab Wa Ita.

Saya menangis terharu, keluarga Wa Ita bukanlah saudara saya. Mereka adalah tetangga yang mau membantu saya untuk menjaga si kecil saat saya sedang bekerja. Beliau adalah orang lain rasa saudara.

Dan saya sangat bersyukur sekali, di saat saya benar-benar terpuruk dengan kondisi keuangan yang tidak jelas, beliau membantu saya dengan tetap mengasuh si kecil tanpa saya gaji selama tiga bulan. Allah benar-benar membantu saya melalui pertolongan Wa Ita. Setelah SK CPNS saya terima dan saya mulai bertugas pada bulan Maret 2010, baru lah saya bisa membayar lelah Wa Ita selama tiga bulan pada akhir bulan Maret dengan rasa haru dan tak lupa mengucap syukur. Sekali lagi, Allah begitu baik dengan saya, mempertemukan saya dengan orang baik, semoga Allah membalas semua kebaikan Wa Ita.

Keluarga Wa Ita

Kini, si kecil yang saya titipkan kala itu usianya 10 tahun. Tapi hubungan si kecil dengan keluarga Wa Ita masih berjalan dengan baik. Bahkan beliau dan anak-anaknya selalu merindukan si kecil jika dalam waktu beberapa hari tidak main ke rumahnya. Padahal saya sudah tidak lagi menitipkan anak ke beliau.

Keluarga Wa Ita sudah kami anggap sebagai keluarga sendiri. Bahagia rasanya ketika kita ada di tanah rantau, tidak memiliki saudara, tapi ada orang lain yang baiknya seperti keluarga sendiri. Dan itu yang saya rasakan.  Makanya ketika ada moment tertentu rasanya saya selalu ingin membahagiakan beliau. Memberikan hadiah kecil agar hubungan persaudaraan kami semakin erat.

Moment terbaik untuk memberi hadiah adalah pada saat bulan Ramadhan, bulan yang penuh keberkahan dan kebaikan. Berbagi dengan orang yang kita sayangi di bulan yang penuh dengan kebaikan ini tentu saja akan menambah kebaikan buat kita. Biasanya bukan hanya kepada Wa Ita saya akan berbagi hadiah, tapi juga dengan pengasuh anak saya yang lainnya meskipun saya sudah tidak menitipkan anak.

Bukankah berbagi hadiah sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW sebagaimana yang dituliskan pada hadist di atas?

Berbagi hadiah sesuai anjuran hadist Rasululloh memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah:

1) Saling Mengeratkan Hubungan Silahturahim
Memberikan hadiah kepada sahabat, keluarga, atau orang terdekat tentu saja akan mengeratkan hubungan keluarga. Hubungan yang tadinya kurang dekat juga bisa menjadi erat ketika salah satu atau keduanya saling memberi hadiah.  Ini adalah salah satu bentuk tindakan untuk mempererat hubungan silaturahim. Nabi Muhamad juga menganjurkan untuk saling memberi hadiah meskipun hadiah yang akan kita berikan itu hal  kecil atau sederhana.

2) Akan Menghilangkan Kedengkian

Kesenjangan yang semakin terlihat antara sesorang yang memiliki harta berlebih dengan orang yang kurang, akan menimbulkan rasa iri dan bisa berubah menjadi rasa dengki. Untuk itu lah, salah satu upaya mengatasi rasa dengki adalah dengan saling memberi hadiah. Hadiah tidak selalu berwujud dengan benda mahal ya. Kita bisa mulai memberikan hadiah dengan cara yang sederhana. Sahabat bisa memilih hadiah yang akan diberikan kepada orang lain di sini.

3) Meningkatkan Empati
Ketika kita akan memberikan hadiah kepada orang lain, pasti kita berpikir tentang hal-hal atau benda apa yang disukai oleh orang tersebut. Nggak lucu kan, kalau kita memberikan hadiah yang tidak disukai oleh penerima hadiah.

Nah, semakin kita berpikir tentang hadiah apa yang tepat atau yang disukai oleh penerima, hal ini akan mengasah rasa empati kepada orang lain.

4) Sebagai Bentuk Penghargaan
Pemberian hadiah juga bisa berfungsi sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada orang lain. Hal ini juga bisa dianggap sebagai salah satu bentuk penghargaan kepada orang lain. Ketika kita memberikan apresiasi dalam bentuk hadiah, berarti kita sudah menghargai orang lain. Ketika kita ingin dihargai oleh orang lain, langkah awal adalah dengan menghargai orang lain terlebih dahulu.

5) Memberikan Motivasi
Pada saat kita memberikan hadiah kepada orang terdekat, hal itu tentu saja akan dilihat oleh anak-anak. Anak-anak akan belajar bahwa memberikan hadiah adalah perbuatan baik yang bisa juga mereka lakukan. Ingat, kita adalah role model yang nyata buat anak-anak.

Setelah tahu manfaat saling memberi hadiah, apakah saya sudah punya rencana untuk memberikan hadiah kepada Wa Ita yang sudah berjasa kepada saya?

Tentu saja sudah dong! Bahkan saya sudah menandai apa saja yang akan saya pilih tidak hanya sebagai hadiah kepada Wa Ita, tapi juga kepada keluarga. Mumpung masih awal bulan Ramadhan, masih banyak waktu untuk memilih. Tentu saja saya akan memanfaatkan promo dari market place andalan saya. Saya bisa memilih apa saja yang akan saya berikan sebagai hadiah kepada orang-orang yang saya cintai. Apalagi Ramadhan kali ini Shopee sebagai market place yang banyak dikunjungi oleh masyarakat Indonesia mengadakan Big Ramadhan Sale. Dengan memanfaatkan promo yang ada pada Big Ramadhan Sale, maka kita akan mendapatkan keuntungan yang pastinya lebih besar untuk sahabat Shopee.

Shopee

Apa saja keuntungannya?
1. Goyang Shopee senilai 10 milyar
Goyang Shopee merupakan cara ampuh untuk mendapatkan Koin Shopee tanpa harus belanja atau membeli barang. Cukup menggoyangkan gawai secara cepat, maka tambahan koin akan kita dapatkan.


Goyang Shopee kali ini dihadirkan setiap hari terhitung dari tanggal 22 April hingga 6 Juni 2019. Pada goyang koin Shopee ini, Sahabat Shopee bisa memeroleh puluhan, bahkan hingga ratusan juta Koin Shopee dengan bermain Goyang Shopee di aplikasi Shopee.

2. Promo Serba 10 ribu
Shopee Big Ramadhan Sale juga menghadirkan kembali Serba 10 ribu. Kita bisa membeli produk-produk pilihan dengan harga Rp10.000 saja.  Kita hanya perlu memilih produk yang diinginkan yang ada pada produk pilihan di halaman serba 10 ribu. Bahkan kita bisa mendapatkan umroh gratis dari promo serba 10 ribu ini.

Tetapi, ada yang perlu diketahui juga oleh Sahabat semua, bahwa setiap melakukan transaksi pembayaran senilai Rp10.000 bukan berarti akan otomatis mendapatkan barang yang diinginkan. Namun, nantinya Shopee yang akan menentukan siapa yang berhasil mendapatkan produk pilihan tersebut dengan harga Rp10.000 saja

3. Gratis Ongkir sebanyak 10 kali
Ini ni yang paling saya suka. Adanya gratis ongkir tanpa minimal pembelanjaan. Ini bisa kita dapatkan di pesta belanja Shopee Big Ramadhan Sale sehingga akan mempermudah transaksi belanja di market place tersebut.


Hmm, kalau sudah tahu promo yang begitu menarik, apakah saya akan diam saja? Ini lah saatnya saya berbagi kebaikan di bulan penuh berkah kepada orang-oarang yang saya sayangi dengan memanfaatkan promo dari Shopee.

Bagaimana dengan Sahabat sekalian? Apakah ada rencana untuk memberikan hadiah untuk orang-orang tercinta? Share yuk, di kolom komentar!