Alat Bantu Mengembangkan Narasi Cerita Anak
pixabay.com |
Ketika ide cerita sudah dikekep, alur sudah dibuat, ending sudah ditentukan, apakah pernah terpikir untuk menyiapkan alat bantu dalam mengembangkan narasi? Maksudnya? Kudu pake tongkat ajaib ala Nirmala gitu? Atau ngaduk-aduk kantong ajaib milik Doraemon untuk memilih alat bantu tersebut?
Hihihi ... bukaaan!!!
Lantas apa dong?
Alat bantu yang dimaksud di sini adalah, teknik apa yang akan digunakan untuk mengembangkan narasi pada cerita anak. Ada 10 alat bantu yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan alur yang sudah kita tulis.
1. One Day One Night in a Life of...
2. Travelogue of Journey
3. Dream Motif
4. Allegorical Device
5. Natural Cycle
6. Metamorphosis
7. Problem Solving
8. Trick Device
9. Cause and Effect
10. Numerical Sequences of Pattern
Kita bahas satu-satu yaa, biar nggak berat. Biar saya nggak makin kecil, eh#
(Ilmu ini saya dapatkan ketika belajar bersama Uni Dian Onasis)
• One Day One Night in a Life of...
Ini mirip dengan paragraf narasi yang kita kenal ketika belajar di sekolah. Mengembangkan cerita anak menggunakan alat bantu ini, berarti menceritakan kisah yang runtut dan teratur. Tokoh akan melakukan apa saja, kapan saja, dan mau ngapain aja diceritakan dalam satu hari. Tidak sampai melampaui waktu berhari-hari.
Contoh: Tokoh kurcaci Pho memiliki keinginan untuk bolos sekolah, tapi dia tidak mau mendapatkan hukuman di sekolah jika ketahuan tidak ke sekolah. Kurcaci Pho akhirnya membuat surat ijin palsu dan mengatakan kalau dia sakit.
Tokoh sudah saya beri karakter dan keinginan. Saya tambahkan halangan lalu saya beri resolusi, Kurcaci Pho tidak berhasil bolos sekolah karena tidak ada temannya yang mau dititip surat.
Saya akan menceritakan kurcaci Pho dari keinginannya bolos sekolah pada pagi hari, hingga membuat surat ijin palsu sampai tidak ada temannya yang mau dititip sampai akhirnya Kurcaci Pho tetap berangkat ke sekolah.
Itu adalah contoh sederhana. Banyak cerita anak yang menggunakan alat bantu ini, karena memang cerita anak tidak menggunakan alur yang melompat-lompat.
Ada yang mau berbagi ide mengembangkan narasi pada cerita anak menggunakan alat bantu One Dat One Night in a Life of?
#ngebloglagi
#ceritaanak
#serbaserbicerita anak
Tags:
Serba-serbi Cerita Anak
28 komentar
Masternya cerita anak
ReplyDeleteAku belum punya nyawa untuk bikin cerita anak
Ayo bikin mbak. Hehehehe
DeleteSusah tauuu bikin cerita anak. Selain harus pakai bahasa yang dipahami oleh anak-anak, juga isi ceritanya harus bener-bener pas, soalnya mereka belum bisa ngerti mana yang bener dan yang nggak. Suka baca aja hahaha
ReplyDeleteBikin cernak lagi ah, menginspirasi nih ilmunya...
ReplyDeleteTerima kasih mbak
DeleteMenarik, ditunggu kelanjutannya. Jd penasaran. Biasanya, panjang cerita anak brp halaman?
ReplyDeleteSekitar 500-700 kata saja mbak untuk satu cerita anak.
DeleteMbaaaaa ajariiiin, saya mau bisa bikin cernak, belajarnya sambil bikin antologi yuk mba, yuk yuk yuk. Seret saya plis ~
ReplyDeleteAyoooo...ada cikgu nurul padahal di sini juga. Masternya cernak
DeleteSaya belum pernah bikin cernak. Hehehe salut sama penulis cernak!
ReplyDeleteSaya salut sama simboook betty.
DeleteSaya sudah punya beberapa antoligi cernak, makasih tipnya ya mbak, pengen nyobain nih
ReplyDeleteSilakan mbak
DeleteCerita anak. Pengen belajar juga tapi keder duluan 😁
ReplyDeleteAyo mbak..pasti bisa
DeleteMaaak kapan kita duet bikin cernak😂
ReplyDeleteAyooo duet maaak. Beneran nih?
DeleteWaj saya jadi belajar cara bikin cerita anak. Makasih ilmunya Mba. Smga suatu hari saya bisa terjun juga ke dunia cerita anak
ReplyDeleteAamiin..makasih mbak
DeleteMbak aku jadi seperti ikut training cerita anak gratis nih..
ReplyDeleteYa ampyuuun ilmunya keren.
Aku tunggu penjelasan selanjutnya yaa
Nyimaaak!
Siaaap mbak
DeleteNyimaakk... semoga kuat sampe alat bantu ke 10, hhoo
ReplyDeleteSiaappp...hihi
DeleteAlur cerita anak memang sederhana, tidak melompat-lompat. Disesuaikan dengan daya tangkap anak.
ReplyDeleteOh iya, di kalimat : Saya tambahkan halangan lalu saya beri resolusi, --> mungkin maksudnya solusi, ya, Mbak? hehehe
Hehehe..iya cikgu. Terima kasih
DeleteWow... Kliatannya gampang banget ya mbak. Haha... Harus banyak latihan nih kayaknya.. Ide sederhana kalau segera dieksekusi ya jadi cerita. Makasih ilmunya mbak
ReplyDeleteSama sama mbak
DeleteMba untuk anak 2,5 taun idealnya panjang cerita anak yang pas berapa kata / halaman ya mbak?
ReplyDelete